Workshop Teater Boneka


Salah satu bagian dari kerjasama Mendengar Indonesia (Inilah Pamflet itu) yang diselenggarakan oleh Teater Tambologi adalah Workshop Teater Boneka. Hadir sebagai instruktur adalah Maria, atau yang lebih dikenal sebagai Ria Kiwil, dari Grup Teater Boneka Papermoon, Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengambil tempat di Black Box, STSI Padangpanjang. Workshop diselenggarakan selama tiga hari dari tanggal 6 hingga 8 November 2007. 

Workshop yang semula direncanakan akan diikuti 20 orang peserta ini ternyata mendapatkan antusiasme berlimpah, hingga akhirnya Teater Tambologi selaku panitia mengikutsertakan 25 peserta, yang terdiri dari 8 orang siswa-siswi SMU INS Kayutanam, 4 orang anggota Komunitas Seni INTRO-Payakumbuh dan sisanya 13 orang dari  Jurusan Teater STSI Padangpanjang.

Kegiatan Workshop yang terselenggara atas kerjasama antara Teater Tambologi dengan Teater Boneka Papermoon, Jurusan Teater STSI Padangpanjang, Kelompok Studi Film KARETANGIN, Yayasan Pondok Rakyat, Yayasan Tifa Indonesia, dan Jaringan Kerja Budaya ini diselenggarakan dalam tiga sesi. 
  • Workshop dimulai dengan proses menciptakan cerita oleh para peserta. 
  • Workshop kemudian dilanjutkan dengan menciptakan karakter berupa boneka yang terbuat dari spoon  dan kain aneka warna, yang disesuaikan dengan kebutuhan cerita. 
  • Barulah kemudian Workshop Teater Boneka ini memasuki proses kontruksi pertunjukan.

Maria (Ria  Kiwil), Sang instruktur workshop Teater Boneka ini menyatakan bahwa:“"Salah satu tantangan dari pertunjukan teater boneka adalah bagaimana memindahkan akting atau ekpresi wajah dan  tubuh, yang bersumber dari pikiran dan perasaan aktor, menjadi gerak tangan yang  memberi nyawa pada boneka."

Sebagai Lanjutan dari rangkaian kegiatan  tersebut, pada hari Jum'at, 9 November 2007, berlangsung Diskusi  Sastra (Pukul 10.00 WIB) dengan pembicara Pandu Birowo, yang akan membedah buku antologi  Inilah Pamflet Itu yang ditulis oleh Hersri Setiawan. Pandu Birowo, dalam makalahnya antara lain menyatakan bahwa: “"Pada awalnya puisi adalah ingatan. Ingatan dari  kesakitan, keperihan, kebahagiaan, kegetiran, ketegaran, dan juga ke-diri-an. Pada  akhirnya, puisi adalah terapi. Terapi atas ingatan."

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Diskusi dan Pemutaran Film Inilah Pamflet Itu dengan pembicara Kusen  Alipah Hadi (sutradara) dan Yusril, M.Sn (Film Maker Sumatera  Barat). Kegiatan akhirnya ditutup dengan Pembacaan Antologi Puisi Inilah Pamflet Itu, dan dilanjutkan dengan tampilnya 3 Nomor Pertunjukan Teater  Boneka oleh para peserta Workshop.

 

Tambologi Fans Page on Facebook

Tambologi Twitter Update

About Tambologi Theatre

Different ThemesTeater Tambologi is a theatre group based in the small town Padang-panjang, West Sumatra, Indonesia, founded by Dede Pramayoza and Wendy HS in 2006. Teater Tambologi engaged in theatre studies and practice, performing arts and also cultural activities related to the tambo, randai, Minangkabau culture, and humanity at large.

Teater Tambologi
Jl. Rohana Kudus Perum Graha Citra Mandiri Blok C No.4 Kel. Kp. Manggis, Padangpanjang Sumatera Barat 27111
email: tambologi2006@gmail.com url:www.teatertambologi.org