TAMBO GUSTAF

Produksi ke 5 Teater Tambologi adalah TAMBO GUSTAF: Tranformasi dari Novel "Tambo Sebuah Pertemuan", karya Gus Tf Sakai. Masih dalam semangat bereksplorasi dengan Tambo Alam Minangkabau -sastra lisan yang disosialisasikan secara turun-temurun- Teater Tambologi mencoba menempuh cara baru, yakni dengan menafsirkan sebuah novel.

Melalui proses TAMBO GUSTAF ini Teater Tambologi berupaya untuk memahami hal-hal yang paling ontologis dari tradisi tambo dalam masyarakat Minangkabau -hal yang sebenarnya telah mulai dilakukan Teater Tambologi sejak awal, melalui: Retroaksi, Ovullum, dan Tambo Rantau. Kenyataannya, dewasa ini tambo juga telah ditulis dan akhirnya dibukukan, namun secara tradisional, transfer muatan-muatan tambo dari generasi ke generasi tetap dilakukan secara lisan. Tambo alam Minangkabau, pada dasarnya memuat tentang sejarah, asal-usul masyarakat, asal-usul terciptanya sistem adat, serta berbagai dialektika sosial yang dipercaya telah melahirkan sistem budaya Minangkabau.

Teater Tambologi memahami pula bahwa dewasa ini, sebagaimana banyak tradisi lisan lainnya, Tambo Alam Minangkabau mulai kehilangan vitalitasnya sebagai medium penyebaran nilai-nilai budaya. Beriringan dengan melemahnya sistem dan peranti-peranti adat, tambo turut pula kehilangan mediasi yang relevan dengan kebutuhan audiens masa kini. Berbagai faktor dapat ditunjuk sebagai penyebab dari fenomena tersebut. Namun satu hal yang paling signifikan ialah kurangnya daya kreatif untuk menyampaikan tambo dengan perspektif dan mediasi yang lebih kontekstual dan aktual.

Menyadari persoalan tersebut, Teater Tambologi tertarik untuk mengangkat cerita yang berakar dari Tambo untuk kemudian ditransformasikan ke dalam pertunjukan teater. Sebagaimana telah diyakini banyak kalangan, teater merupakan media yang cukup produktif untuk menjadi media penyampai nilai, sekaligus sebuah peristiwa yang dapat menstimulasi daya kreatif. Sifatnya yang efemeral (lesap dalam waktu) dan perpetual (kini-di sini) justru menjadi kekuatan tersendiri bagi seni teater untuk menjadi medium bagi reaktualisasi dan revitalisasi berbagai potensi budaya yang terancam menurun vitalitas dan aktualitasnya. Tentu saja, tidak terkecuali tambo, berbagai tradisi lisan dapat diolah kembali secara kreatif melalui seni pementasan teaterikal.

Salah satu sumber inspirasi Teater Tambologi dalam menciptakan pementasan teaterikal yang mengedepankan tambo itu kemudian tersaji dalam bentuk sebuah novel berjudul "Tambo: Sebuah Pertemuan" karya Gus tf Sakai. Novel ini mencoba melihat tradisi lisan Minangkabau tersebut dalam perspektif yang lebih kritis dan analitis, yakni dengan mempertentangkannya dengan situasi Minangkabau hari ini. Tambo Gus Tf menurut Umar Junus merupakan proyeksi antara dunia lampau dan dunia kini.  Di dalamnya, Gus tf Sakai berusaha untuk menghidupi/kan kembali dunia lampau di masa kini.

Hal inilah yang ingin dieksplorasi oleh Teater Tambologi melalui  TAMBO GUSTAF. Jika Novel "Tambo: Sebuah Pertemuan"- nya Gus Tf adalah karya yang mendekonstruksikan Tambo tradisional, maka boleh jadi, TAMBO GUSTAF adalah dekonstruksi pula atas Novel tersebut. Bagaimana hasilnya? Penonton akan menciptakan hasil itu bersama Teater Tambologi melalui pementasan TAMBO GUSTAF. Jika "Tambo: Sebuah Pertemuan" adalah karya personal Gus Tf, maka TAMBO RANTAU mungkin adalah karya bersama antara seluruh penampil, Teater Tambologi, dan penonton.


Saksikan TAMBO GUSTAF:
Teater Arena Mursal Esten ISI Padangpanjang, 29 November 2013, Pukul 20.00 WIB
Pentas Terbuka Komunitas INTRO Payakumbuh, 27 Desember 2013, Pukul 20.00 WIB

 

Tambologi Fans Page on Facebook

Tambologi Twitter Update

About Tambologi Theatre

Different ThemesTeater Tambologi is a theatre group based in the small town Padang-panjang, West Sumatra, Indonesia, founded by Dede Pramayoza and Wendy HS in 2006. Teater Tambologi engaged in theatre studies and practice, performing arts and also cultural activities related to the tambo, randai, Minangkabau culture, and humanity at large.

Teater Tambologi
Jl. Rohana Kudus Perum Graha Citra Mandiri Blok C No.4 Kel. Kp. Manggis, Padangpanjang Sumatera Barat 27111
email: tambologi2006@gmail.com url:www.teatertambologi.org